Informasi Harga MDF Per Lembar

Harga MDF Per Lembar – Kayu MDF adalah jenis kayu yang dibuat dari serat kayu yang dicampur dengan resin dan ditekan dengan tekanan tinggi. MDF memiliki sifat yang stabil, keras, dan kuat, dan sering digunakan dalam pembuatan furniture, panel dinding, dan produk lainnya. MDF juga lebih murah dibandingkan dengan kayu solid dan lebih mudah dalam pemotongan dan pembuatan. Namun, MDF tidak tahan terhadap air dan harus dilapisi dengan lapisan pelindung jika digunakan di lingkungan yang lembab.

MDF dibuat dari serat kayu yang dihancurkan dan dicampur dengan resin sintetis sebagai bahan pengikat. Serat kayu yang digunakan dalam pembuatan MDF bisa berasal dari berbagai jenis kayu seperti kayu pinus, kayu cemara, kayu jati, kayu maple, kayu oak dan lainnya.

Serat kayu yang digunakan biasanya berasal dari sisa-sisa industri kayu, seperti potongan kayu, serpihan kayu, dll. Karena MDF dibuat dari serat kayu yang dihancurkan, jenis kayu yang digunakan tidak mempengaruhi sifat fisik dari MDF itu sendiri.

 

Harga MDF Per Lembar

Untuk perkiraan Harga MDF Per Lembar adalah

 

Ukuran Kayu MDF	Kisaran Harga
244 cm x 122 cm x 2,5 mm	Rp45.000
244 cm x 122 cm x 3 mm	Rp47.500
244 cm x 122 cm x 6 mm	Rp87.500
244 cm x 122 cm x 8 mm	Rp119.000
244 cm x 122 cm x 9 mm	Rp128.000
244 cm x 122 cm x 12 mm	Rp161.000 – Rp173.800
244 cm x 122 cm x 15 mm	Rp191.500
244 cm x 122 cm x 18 mm	Rp231.000
244 cm x 122 cm x 21 mm	Rp378.000
244 cm x 122 cm x 25 mm	Rp479.000
60 cm x 40 cm x 5 mm	Rp15.500
60 cm x 40 cm x 9 mm	Rp29.500
60 cm x 40 cm x 12 mm	Rp34.800
60 cm x 40 cm x 18 mm	Rp35.400 – Rp43.500
20 cm x 20 cm x 18 mm	Rp8.500 – Rp10.500
40 cm x 40 cm x 3 mm	Rp5.800

 

Kelebihan Kayu MDF

Ada beberapa kelebihan dari kayu MDF, diantaranya:

1. Harga yang lebih murah dibandingkan dengan kayu solid.
2. Lebih ringan dan mudah digunakan dalam pembuatan mebel dan produk lainnya.
3. Sifat yang stabil dan kuat, sehingga cocok digunakan dalam proyek-proyek konstruksi.
4. Rasa yang halus dan rata, sehingga mudah di cat atau di poles.
5. Dapat dibuat dalam berbagai bentuk dan ukuran, sehingga lebih fleksibel dalam desain.
6. Dapat digunakan dalam lingkungan yang kering, sehingga cocok digunakan dalam ruangan dengan tingkat kelembaban yang rendah.
7. Mudah di potong, di bentuk dan di gergaji.
8. Dapat diterima dalam segala jenis cat dan lak, sehingga cocok digunakan dalam proyek-proyek finishing.

 

Kelemahan kayu MDF

MDF (Medium Density Fiberboard) memiliki beberapa kelemahan, di antaranya:

• Rentan terhadap air, MDF tidak tahan terhadap air, sehingga mudah meleleh atau mengembang jika terkena air.
• Rapuh, MDF sangat rapuh dan mudah retak atau pecah jika digunakan untuk aplikasi yang memerlukan tekanan atau beban berat.
• Sulit ditebang, MDF merupakan produk kayu buatan, sehingga sulit ditebang dan diperoleh dari sumber alami.
• Emisi formaldehida, MDF mengandung formaldehida, yang dapat menyebabkan iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan.
• Sulit untuk dibentuk, MDF sulit dibentuk dan dibentuk dengan baik karena sangat kaku dan rapuh.
• Harga yang lebih mahal dibandingkan dengan kayu keras atau kayu lapis.